Hay semua teman-teman yang ayu sayangi..hehehe
ayu mau berbagi sedikit informasi nih dari sebuah buku yang JUDULNYA PARASITOLOGI KEDOKTERAN, yang didalam nya memiliki banyak bab..dan satu bab tersebut ayu rangkum deh... :)
semoga aja bermanfaat bagi kita semua yah,,..Oke,,kita mulai aja yah..keep smile before to read my blog...
MIKOTOKSIKOSIS
Mikotoksikosis adalah penyakit yang timbul sebagai akibat mikotoksin yang ikut temakan bersama makanan, berbeda dengan misetismus ( mycetismus) yaitu keracunan sebagai akibat makan jamur (mushroom).
PENYEBAB
Penyebab mikotoksikosis adalah mikotoksin,yaitu toksin yang dibentuk sebagai hasil metabolisme jamur dan diekskresikan ke dalam substrat (makanan), misalnya aflatoksin.
Penyebab misetismus (mycetismus) ialah jamur yang membentuk endotoksin termakan, misalnya Amanita phalloides yang membentuk toksin alfa amanitin.
DISTRIBUSI GEOGRAFIK
Mikotoksikosis ditemukan dibanyak negara terutama daerah tropik dan mikotoksin ditemukan dimakanan yang banyak tercemar jamur. Alfatoksin sering ditemukan di dalam kacang, kedelai dan sebagainya dan sering dalam jumlah yang melampaui batas aman yang ditentukan oleh WHO. Di samping alfatoksin juga dibentuk mikotoksin lain, misalnya okratoksin A (ochratoxin A) yang dibentuk oleh Penicillium viridicatum, zearlenon oleh Fusarium, patulin oleh Aspergillus clavatus, Penicillium concentricum dan lain-lain.
PATOLOGI DAN GEJALA KLINIS
Gejala yang ditimbulkan dapat akut atau menahun tergantung dari jenis dan jumlah mikotoksin yang ikut termakan. Pada misetismus gejala dapat akut dan dapat menyebabkan kematian. Mikotoksikosis biasanya timbul secara menahun (misalnya oleh alfatoksin) tetapi dapat bersifat akut misalnya pada alimentary toxic aleukia yang disebabkan oleh karena makan makanan yang dibuat dari gandum yang telah dicemari oleh Fusarium sporotrichioides.
Mikotoksin yang sering dihubungkan dengan timbulnya hepatoma ialah alfatoksin, terutama alfatoksin-B1. Kelainan yang ditimbulkan mula-mula mirip dengan kelainan pada Turkey X disease dengan gejala berat badan turun disusul dengan ataksia, konvulsi dan kematian pada ayam kalkun dan sering menimbulkan gejala ikterus. Disamping aflatoksin-B1, aflatoksin-M1 juga penting karena ditemukan dalam air susu.
Pada pemeriksaan patologi anatomik ditemukan nekrosis hepar, fibrosis dan kelainan neoplastik.
Okeee,,ini hanya sebuah rangkuman yang menurut ayu penting untuk kita ketahui dan nanti juga akan dipelajarin kok dalam ilmu keanalisan....thank's ya teman-teman smua uda nyempetin waktu untuk baca blog dari ayu...
JUDUL BUKU : PARASITOLOGI KEDOKTERAN
PENERBIT : Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
Drs. H.Herry D. Ilahude DAP&E
Prof.dr.Wita Pribadi
DAFTAR PUSTAKA
Emmons CW,Binford CM, Utz JP, Kwon Chung KJ. Medical Mycology. Third edition,1978.Lea & Febiger,Philadelphia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar